Akhirnya BBM Resmi “Kembali” Hadir di Android dan iOS, Unduh Sekarang Juga!

 Akhirnya setelah sempat tertunda selama satu bulan, aplikasi BlackBerry Messenger untuk perangkat Android dan iOS akhirnya resmi diluncurkan kembali.

Dalam sebuah publikasi di blog resmi BlackBerry, perusahaan mengumumkan aplikasi BBM untuk perangkat Android dan iOS ini akan tersedia di Google Play Store, Apple App Store, dan Samsung App Stores.
Namun aplikasi BBM untuk Android dan iOS ini akan didistribusikan secara bertahap ke beberapa negara. Ini dilakukan BlackBerry untuk mengantisipasi lonjakan pengguna secara mendadak.
Tapi kabar gembiranya aplikasi BBM untuk perangkat Android dan iOS ini sudah hadir di Indonesia dan sudah bisa diunduh oleh para pengguna perangkat Android dan iOS. Bagi pengguna Android sudah bisa mengunduh di Google Play Store dan pengguna perangkat iOS sudah bisa mengunduh aplikasi BBM di App Stores.
Namun sayangnya meski sudah bisa diunduh dan di-install, aplikasi BBM untuk Android dan iOS baru bisa digunakan oleh pengguna yang telah mendaftarkan diri sebelumnya di BBM.com.
Pengguna yang belum terdaftar harus menanti giliran. Agar terdaftar dalam antrean, pengguna wajib memasukkan alamat e-mail-nya di tampilan awal aplikasi BBM yang sudah ter-install di perangkat masing-masing.
Sementara itu Aplikasi BBM sendiri hanya bisa berjalan di perangkat iOS versi 6 ke atas dan perangkat Android merek apa pun dengan OS minimal Android Ice Cream Sandwich (ICS).

 

Poundsterling Tergerus Melemah Imbas Spekulasi Masih Tingginya Pengangguran di AS

Pada perdagangan di Asia hari ini nilai tukar poundsterling mengalami penurunan terhadap dollar AS (22/10). Mata uang Inggris ini melemah untuk dua hari berturut-turut terhadap dollar sementara para investor mempertimbangkan kemungkinan hasil rilis data NFP dan tingkat pengangguran di Amerika Serikat nanti malam, dan pengaruhnya terhadap kebijakan stimulus moneter oleh Fed.

Data dari sektor tenaga kerja untuk bulan September lalu akan dirilis nanti malam setelah ditunda akibat penutupan kegiatan pemerintah Federal AS yang terjadi selama 16 hari di paruh pertama bulan Oktober ini. Para pelaku pasar masih mengharapkan bahwa The Fed akan mempertahankan besaran program stimulus moneternya setidaknya hingga akhir tahun mendatang.

Diperkirakan data NFP akan menunjukkan peningkatan sebesar 182K, sedangkan tingkat pengangguran tetap di level 7.3 persen. Dengan data tingkat pengangguran yang masih di atas 7 persen para pelaku pasar memperkirakan bahwa The Fed masih belum akan menurunkan besaran stimulus moneternya.

Hari ini poundsterling terpantau berada pada posisi 1.6121 dollar AS. Posisi poundsterling tersebut mengalami penurunan dibandingkan dengan level penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di 1.6148 dollar. Pada perdagangan Jumat pekan lalu poundsterling sempat alami kenaikan hingga ke posisi 1.6225 dollar yang merupakan level paling tinggi sejak tanggal 1 Oktober yang lalu.

 Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar poundsterling terhadap dollar AS masih berpotensi untuk mengalami penurunan terbatas. Hari ini diperkirakan mata uang ini akan mengalami pergerakan pada kisaran 1.6080 – 1.6250 dollar.

 

Kirim Undangan, Google Siap Luncurkan Android KitKat dan Nexus 5 Tanggal 24 Oktober

Peluncuran sistem operasi terbaru dari Android yaitu Android KitKat dan juga smartphone Nexus 5 nampaknya akan semakin dekat, hal ini diperkuat dari Google sendiri yang telah mulai mengirim undangan ke sebuah acara pada tanggal 24 Oktober mendatang.

Dalam undangan tersebut memang tidak tertulis tentang peluncuran sistem operasi Android terbarunya dan juga smartphone terbarunya namun dalam undangan tersebut Google hanya menulis “Join us for a night out with Google Play”. Tapi banyak yang menilai bahwa acara tersebut sangat berpotensi untuk meluncurkan sistem operasi terbaru dari Android dan smartphone Nexus 5 yang sudah menjadi bahan perbincangan selama ini.
Undangan itu sendiri memang hanya memberikan sedikit petunjuk tentang apa saja yang ada dalam acara tersebut kecuali bahwa akan ada musik, film , game , dan pagelaran khusus oleh Capital Cities . Hal ini sangat mirip dengan undangan Google sebelumnya dimana dalam acara tersebut Google meluncurkan tablet Nexus 7 terbaru dan Chromecast media streaming dongle.
Meskipun banyak pengamat menilai bahwa acara Google tersebut sangat berpotensi meluncurkan produk terbarunya, tapi ada juga yang berpendapat bahwa Google tidak akan meluncurkan apapun pada acara tersebut. Penasaran? Kita nantikan saja kabar selanjutnya.

 

Lenovo Luncurkan Notebook Bersistem Operasi Android

Lenovo telah resmi mengumumkan notebook pertama yang berjalan menggunakan sistem operasi Android. Sebelumnya rumor mengenai notebook Android ini sudah muncul akhir pekan lalu.

Notebook bernama Lenovo IdeaPad A10 berjalan dengan versi Android 4.2 Jelly Bean yang sudah mendapat pengembangan tampilan antarmuka notebook standar.
Jadi, nantnya pengguna akan diarahkan ke desktop antarmuka desktop bergaya normal atau dengan tampilan layar yang dapat berubah-ubah.
Hal ini disebabkan IdeaPad A10 sudah didukung layar 10,1 inci multi-touch beresolusi 1366×768 piksel. Hebatnya layar ini juga memiliki kemampuan yang dapat membuatnya diputar hingga 300 derajat untuk memasuki modus berdiri.
Menurut Lenovo, layar IdeaPad A10 sudah mendapatkan optimalisasi fitur touchscreen untuk membuat penggunaan aplikasi dan tampilan antarmuka menjadi lebih maksimal.
Untuk masalah performa, IdeaPad A10 sudah didukung oleh prosesor quadcore Cortex A9 1,6GHz berserta RAM 2GB, memori internal 32GB, speaker stereo, webcam 0.3MP, dan baterai yang diklaim dapat bertahan hingga sembilan jam dalam penggunaan normal.
Di samping itu, IdeaPad A10 juga masih dilengkapi slot MicroSD, USB, micro USB, HDMI, dan port headphone.
Lenovo sendiri masih belum banyak mengungkapkan rincian penjualan dari notebook Androidnya itu. Namun, perusahaan ini memastikan pada awalnya, IdeaPad A10 hanya akan dijual di China.